Managing Price Volatility With Paper Trading Workshop by IHS Markit

Dalam rangka memonitor serta mengontrol volatilitas harga batubara yang tidak menentu, IHS Markit berkolaborasi dengan APBI menggelar workshop dengan judul “Managing Price Volatility With Paper Trading” bertempat di kantor Sekretariat APBI (11/02).

Sebagaimana diketahui, IHS McCloskey sudah memproduksi indeks untuk harga batubara di Indonesia sejak awal tahun 2011. Dalam kesempatan ini, Scott Dendy selaku Direktur Eksekutif dari IHS Markit, Energy and Natural Resources memperkenalkan indeks baru dengan istilah “M42” yang ditujukan secara spesifik untuk batubara GAR 4200 dimana belum pernah ada sebelumnya.

GAR 4200 sendiri banyak diproduksi maupun digunakan di Indonesia. Dengan spesifikasi penghitungan untuk GAR 4200 ini maka bisa menjadi patokan bisnis atau sebagai referensi harga untuk keduanya.  

Selain memperkenalkan indeks baru M42, IHS yang diwakili oleh Pat Markey selaku Managing Director dari Sierra Vista Resources juga memberikan penjelasan terkait opsi-opsi yang dapat dilakukan oleh perusahaan produsen batubara guna menjaga kepastian harga dalam kondisi yang tidak menentu. Hal ini dapat dilakukan salah satunya dengan memahamai bagaimana manfaat produk keuangan (financial product) yang mereka paparkan secara detil dalam diskusi.

Related Regular News: